Jakarta – Wakil Ketua DPR Anis Matta termasuk pengguna jam tangan merek Rolex. Bagi Anis, jam tangan hanyalah sebuah kepantasan sebagai pejabat publik, bukan gaya hidup.
“Lebih kepada kepantasan. Jam tangan Rolex hanya sebagai aksesori bukan hobi,” kata Anis sembari tersenyum kepada detikcom, Selasa (6 Rabiul Tsani 1433H / 28 Pebruari 2012)
Anis tak begitu paham seri jam tangan Rolex yang dibelinya sekitar 5 tahun lalu tersebut. Namun bagi Anis, jam tangan tersebut dibelinya untuk sekadar aksesori sembari membantunya melihat waktu.
“Waktu beli sekitar 4 atau 5 tahun yang lalu Rp 70 jutaan,” katanya.
Anis kurang sependapat jika dikatakan jam Rolex adalah bagian dari gaya hidup sebagai anggota ataupun pimpinan DPR. Namun lebih kepada memantaskan diri pria yang dikenal masyarakat sebagai pejabat publik.
“Lebih memantaskan diri ketimbang gaya hidup. Jam itu standar saja, sekadar-sekeadar memantaskan diri, bukan hobi, apalagi gaya hidup,” tegas Anis.
Jam tangan Rolex menjadi gaya hidup anggota DPR.
(detikNews)
۞۩ Sunniy Salafy ۩۞ 
Pas Anis Matta beli jam mahal, langsung informasinya diobral ke sana-sini. Wah … kelihatan tuh kebencian yang ada di hati :).
istighfar … istighfar …
Astaghfirullah al-‘Adzim…
Terima kasih sudah mengingatkan. Ayo akh Admin, munculkan tokoh-tokoh salaf ash-shalih yang zuhud, tidak silau dan pamer dengan harta dunia. Hidup di zaman yang orang saling berlomba berhias dengan dunia bikin hati keras…
ini bukan sekedar jam tangan tapi apa hukumnya memakai emas bagi laki-laki? rolex itu dari kuningan apa? tahu ilmunya atau hawa nafsu pak anis?pengikutnya jangan fanatik buta plus membebek ya…hari Kiamat masing-masing menanggung amalannya.
Apa Faedah yang dapat diambil Dari berita ini, berita yg provokatif mirip dengan majalah-majalah hisbi. jauh dari ilmu
Bisillah.
Apa manfaat dari berita ini?
Kenapa tidak menukil kisah dengan menyembunyikan identitas saja?
Dan kalimat terakhir itu seolah2 men judge DPR (yang merupakan bagian dari pemerintah).
Apakah tidak ada kekhawatiran, apabila mencuat isu kalau salafiyyin juga membicarakan anggota DPR (pemerintah)?
bagaimana dengan pangeran pangeran Arab Saudi yg bergelimangan dengan harta? bahkan seringkali keluarg kerajaan Arab Saudi masuk dalam daftar orang terkaya di dunia. mengapa ulama Arab Saudi yg mengaku salafy tidak pernah mengecam hal tersebut?
anis matta adalah wakil ketua DPR yang berarti bahwa beliau adalah bagian dari pemerintahan, yaitu bagian legislatif.
kalau begitu, blog ini adalah blog KHAWARIJ karena telah menyebarkan keburukan pemerintah….
kalau dikatakan anis matta orang hizby sebagai pembenaran atas pemuatan berita ini, maka bukankah orang sekuler, pluralis, demokrat, yang lebih besar kerusakannya lebih pantas dibuka keburukannya…???
@agung, benar, silahkan cari di youtube how saudi prince spent his money with prostitute singer….
dimana Ulama? dikatakan kalau ngomongin pemerintah, maka sm dgn khawarij…halal darahnya, seburuk makhluk dimuka bumi dan anjing neraka… tapi bila yang diomongin adalah anis matta yang orang IM meskipun dia pemerintah, maka blog ini mengklaim tetaplah ahlu sunnah….uuueeennaaakkkk banget ya….! agama kayak punya sendiri….???
Emang ya, kalo org udah taqlid diingetin susah. dan senjata ampuh org2 yg model kayak gini adlh : Kaidah SYSTEM GANDA. yaitu menuding2 org bahwa dia(admin) telah menuduh fulan ini dan itu, tp kemudian dia sendiri(abu nafisah cs) malah habis2an mengorek dgn lebih parah… Liat aja kalimat beliau di atas…
@abu salim, yang ganda adalah orang-2 kayak pemilik blog ini.
orang IM yang suka demo pemerintah dibilang khawarij, tapi kalau orang IM (seperti anis matta) jadi bagian pemerintah, blog ini menyerang IM yang notabene pemerintah, tapi dirinya ga mau disebut khawarij…khan plin plan namanya…
sedangkan keburukan politisi sekuler ber KTP islam ga boleh disebarin, ntar jadi khawarij…padahal mereka yang lebih berhak untuk dibuka keburukannya…tapi blog ini kebalik-balik, manhajnya ga jelas…
Bismillah. Im dari masa ke masa semakin buruk. Semakin jaya bukan semakin dekat kepada Allah, kepada syariat Islam, malah sebaliknya semakin menjauh dan menjauh. Dulu ketika zaman PK syariat islam digembar-gemborkan, adab antara lelaki dan perempuan lumayan bagus, sikap bara terhadap orang-orang kafir seolah bagus, tapi sekarang, semakin jauh melenceng. Karena rekaman orasi Anis Matta lah, nasyid-nasyid ala IM yang dulunya hanya suara manusia, kemudian beralih dengan full alat musik. Yang dulunya, kami yang masih IM, ketika itu, beranggapan alat musik adalah haram. (Ana pernah mendengar dan melihat videonya). Dan Anit Matta inilah tokoh yang kontroversial di kalangan IM Indonesia. Tapi entah kenapa, walaupun nyeleneh di kalangan sendiri, tapi tetap dibanggakan dan dibenarkan bukannya diperbaiki. Alhamdulillah ana dan teman teman bisa keluar dari manhaj IM. Sadarlah wahai Saudaraku, jika memang kebenaran yang kita cari.
Salafiyin ternyata adalah Hizbiyin.
mari perbaiki niat, ‘ilmu, insyaa allaah semua akan baik