Garut – Para peziarah dari dalam dan luar kota mengikuti upacara adat “Ngalungsur Pusaka” di puncak bukit Kampung Godog Makam, Desa Lebak Agung, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian memperingati Maulid Nabi Muhammad shallallahu’alaihi wasallam di kawasan situs makam Godog atau makam Prabu Kiansantang salah seorang penyebar agama Islam di tanah Pasundan.
“Kegiatan ini sebagai penghormatan terhadap perjuangan beliau,” kata Ketua juru kunci Makam Godog, Ahmad Syarifudin Mansyur.
Upacara adat “Ngalungsur Pusaka” yang setiap tahunnya digelar itu, kata Ahmad, selalu dipadati para peziarah yang sengaja datang untuk mengikuti doa bersama.
Sementara itu rangkaian pelaksanaan “Ngalungsur Pusaka” dimulai dengan mengeluarkan seluruh benda pusaka seperti keris, pedang, dan miniatur alat-alat pertanian serta benda tajam untuk mengkhitan pada zaman dulu yang disimpan di makam Godog.
Seluruh benda pusaka dibawa ke aula sekitar makam Godog kemudian menggelar doa bersama dan selanjutnya membersihkan benda-benda pusaka dengan cairan wangi-wangian.
Benda pusaka yang sudah dimasukkan dalam peti dibawa kembali ke sebuah bangunan tempat makam Prabu Kiansantang yang diikuti para peziarah dan sesepuh
(ANTARA News)
Tinggalkan komentar