Seorang pejabat senior Arab Saudi menyerukan agar Taliban untuk meletakkan senjata dan meninggalkan Al Qaida sebagai prasyarat bagi perundingan perdamaian dengan pemerintah Afghanistan yang ditengahi Arab Saudi.
“Syarat-syarat Arab Saudi untuk mediasi adalah bahwa Taliban meletakkan senjata mereka, terlibat dalam proses politik dan meninggalkan Al Qaida,” kata pejabat yang tidak bersedia disebut namanya itu kepada AFP.
Ia menimpali, “Ini adalah tiga tuntutan kami, dan itu tidak berubah dalam tiga tahun.”
Taliban, yang memimpin pemberontakan 10 tahun terhadap pemerintah Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, telah membantah laporan-laporan perundingan perdamaian di Arab Saudi, meskipun terdapat klaim oleh para pejabat Afghanistan bahwa kedua pihak akan mengadakan pembicaraan di kerajaan itu yang terpisah dari rencana di Qatar.
Para perunding Taliban telah mulai pembicaraan-pembicaraan awal dengan negeri kafir Amerika Serikat di Qatar mengenai rencana perundingan perdamaian yang bertujuan mengakhiri perang selama satu dasawarsa.
Mereka juga telah mengumumkan rencana untuk mendirikan satu kantor di Doha.
Pada awal Rabiul Awwal 1433H / akhir Januari 2012, juru bicara pemerintah Afghanistan Akim Hasher mengatakan bahwa Kabul “selalu lebih suka Saudi ke Qatar.”
Seorang anggota dewan kepemimpinan Taliban telah mengatakan kepada AFP gagasan bahwa Taliban harus memiliki titik kontak di Arab Saudi sedang didorong oleh pemerintah Pakistan dan Afghanistan.
(ANTARA News/AFP)
Berarti, Kesimpulannya…
Thaliban merupakan Induk Al-Qaeda..
Dan Al-Qaeda adalah bagian dari Thaliban..
Begitu, ya..???